Penyangkalan
biasanya merupakan pertahanan sementara untuk diri sendiri. Perasaan ini pada
umumnya akan digantikan dengan kesadaran yang mendalam akan kepemilikan dan
individu yang ditinggalkan.
Ketika
berada pada tahapan kedua, individu akan menyadari bahwa ia tidak dapat
senantiasa menyangkal. Oleh karena kemarahan, orang tersebut akan sangat sulit
untuk diperhatikan oleh karena perasaan marah dan iri hati yang tertukar.
Pada tahap
ketiga ini seseorang merasa ingin mati, tapi melakukan penawaran- penawaran
dengan alasan- alasan tertentu seperti:”gue masih pengen hidup buat ngeliat dia
bahagia sama cewe barunya”.
Pada tahap
ini seseorang biasanya enggan bicara atau bertemu dengan orang lain. Lebih
banyak menghabiskan waktu untuk menangis. Tapi meskipun begitu ini adalah tahap
yang penting, mengapa demikian ? Ini karena tahap dimana jiwanya sedang
berusaha untuk memutuskan hubungan dengan sesuatu yang hilang atau terjadi
padanya. Oleh karena itu tidak disarankan untuk menghibur seseorang yang sedang
berada ditahap ini.
Ini adalah
tahap terakhir, tahap penyelesaian segala kedukaan. Seseorang tersebut sudah
bisa menerima keadaan dirinya dan atau keadaan yang baru setelah segala
kedukaan kemarin.
No comments:
Post a Comment