Dalam
bahasan ini saya akan membagi menjadi beberapa bagian diantaranya:
1. Manusia sebagai pencipta
dan pengguna kebudayaan
2. Pengaruh budaya terhadap
lingkungan
3. Proses dan perkembangan
budaya,
4. Dan Problematika dan
perubahan kebudayaan.
Makalah
Manusia dan Kebudayaan ini saya buat sesimpel mungkin semoga bermanfaat bagi
siapa saja yang membacanya.
PEMBAHASAN 1
Manusia
Sebagai Pencipta Dan Pengguna Kebudayaan Budaya tercipta atau terwujud
merupakan hasil dari interaksi antara manusia dengan segala isi yang ada di
alam raya ini. Manusia di ciptakan oleh tuhan dengan dibekali oleh akal pikiran
sehingga mampu untuk berkarya di muka bumi ini dan secara hakikatnya menjadi
khalifah di muka bumi ini. Disamping itu manusia juga memiliki akal,
intelegensia, intuisi, perasaan, emosi, kemauan, fantasi dan perilaku. Dengan
semua kemampuan yang dimiliki oleh
manusia maka manusia bisa menciptakan kebudayaan. Ada hubungan dialektika antara manusia dan kebudayaan. Kebudayaan adalah produk manusia, namun manusia itu sendiri adalah produk kebudayaan. Dengan kata lain, kebudayaan ada karena manusia yang menciptakannya dan manusia dapat hidup ditengah kebudayaan yang diciptakannya. Kebudayaan akan terus hidup manakala ada manusia sebagai pendudukungnya. Kebudayaan mempunyai kegunaan yang sangat besar bagi manusia. Hasil karya manusia menimbulkan teknologi yang mempunyai kegunaan utama dalam melindungi manusia terhadap lingkungan alamnya. Sehingga kebudayaan memiliki peran sebagai
manusia maka manusia bisa menciptakan kebudayaan. Ada hubungan dialektika antara manusia dan kebudayaan. Kebudayaan adalah produk manusia, namun manusia itu sendiri adalah produk kebudayaan. Dengan kata lain, kebudayaan ada karena manusia yang menciptakannya dan manusia dapat hidup ditengah kebudayaan yang diciptakannya. Kebudayaan akan terus hidup manakala ada manusia sebagai pendudukungnya. Kebudayaan mempunyai kegunaan yang sangat besar bagi manusia. Hasil karya manusia menimbulkan teknologi yang mempunyai kegunaan utama dalam melindungi manusia terhadap lingkungan alamnya. Sehingga kebudayaan memiliki peran sebagai
1. Suatu hubungan pedoman
antarmanusia atau kelompoknya
2. Wadah untuk menyalurkan
perasaan-perasaan dan kemampuan- kemampuan lain.
3. Sebagai pembimbing
kehidupan dan penghidupan manusia
4. Pembeda manusia dan
binatang
5. Petunjuk-petunjuk tentang
bagaimana manusia harus bertindak dan berprilaku didalam pergaulan.
6. Pengatur agar manusia
dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak, berbuat dan menentukan sikapnya
jika berhubungan dengan orang lain.
7. Sebagai modal dasar
pembangunan.
PEMBAHASAN 2
Pengaruh
Budaya Terhadap Lingkungan Budaya yang dikembangkan oleh manusia akan berimplikasi
pada lingkungan tempat kebudayaan itu berkembang.
Suatu
kebudayaan memancarkan suatu ciri khas dari masyarakatnya yang tampak dari
luar. Dengan menganalisis pengaruh akibat budaya terhadap lingkungan seseorang
dapat mengetahui, mengapa suatulingkungan tertentu akan berbeda dengan
lingkungan lainnya dan mengasilkan kebudayaan yang berbeda pula. Beberapa
variabel yang berhubungan dengan masalah kebudayaan dan lingkungan:
1. Phisical Environment yaitu lingkungan fisik menunjuk kepada
lingkungan natural seperti flora, fauna, iklim dan sebagainya.
2. Cultural Social Environment, meliputi aspek-aspek
kebudayaan beserta proses sosialisanya seperti : norma-norma, adat istiadat dan
nilai-nilai.
3. Environmental Orientation and Representation, mengacu pada persepsi
dan kepercayaan kognitif yang berbeda-beda pada setiap masyarakat mengenai
lingkungannya.
4. Environmental Behaviordan and Process, meliputi bagaimana
masyarakat menggunakan lingkungan dalam hubungan sosial.
5. Out Carries Product, Meliputi hasil tindakan manusia seperti
membangun rumah, komunitas dan sebagainya. Dari uraian diatas dapat disimpulkan
bahwa kebudayaan yang berlaku dan dikembangkan dalam lingkungan tertentu
berimplikasi terhadap pola tata laku, norma,
nilai dan aspek kehidupan lainnya yang menjadi ciri khas suatu masyarakat
dengan masyarakat lainnya.
PEMBAHASAN 3
Proses
Dan Perkembangan Kebudayaan Kebudayaan adalah hasil cipta, karsa dan rasa
manusia oleh karenanya kebudayaan mengalami perubahan dan perkembangan sejalan
dengan perkembangan manusia itu. Perkembangan tersebut dimaksudkan untuk
kepentingan manusia itu sendiri, karena kebudayaan diciptakan oleh dan untuk
manusia. Kebudayaan yang dimiliki suatu kelompok sosial tidak akan terhindar
dari pengaruh kebudayaan kelompok-kelompok lain dengan adanya kontak- kontak
antar kelompok atau melaui proses difusi. Suatu kelompok sosial akan mengadopsi
suatu kebudayaan tertentu bilamana kebudayaan tersebut berguna untuk mengatasi
atau memenuhi tuntunan yang dihadapinya. Pengadopsian suatu kebudayaan tidak
terlepas dari pengaruh faktor-faktor lingkungan fisik. Misalnya iklim topografi
sumber daya alam dan sejenisnya. Dari waktu ke waktu, kebudayaan berkembang
seiring dengan majunya teknologi (dalamhal ini adalah sistem telekomunikasi)
yang sangat berperan dalam kehiduapan setiap manusia.
Perkembangan
zaman mendorong terjadinya perubahan-perubahan disegala bidang, termasuk dalam
kebudayaan. Mau tidak mau kebudayaan yang dianut suatu kelompok sosial akan
bergeser. Suatu kelompok dalam kelompok sosialbisa saja menginginkan adanya
perubahan dalam kebudayaan yang mereka anut, dengan alasan sudah tidak sesuai
lagi dengan zaman yang mereka hadapi saat ini. Namun, perubahan kebudayaan ini
kadang kala disalah artikan menjadi suatu penyimpangan kebudayaan. Hal yang terpenting
dalam proses pengembangan kebudayaan adalah dengan adanya kontrol atau kendali
terhadap prilaku reguler (yang tampak) yang ditampilkan oleh para penganut
kebudayaan. Karena tidak jarang perilaku yang ditampilkan sengat bertolak
belakang dengan budaya yang dianut didalam kelompok sosial yang ada di
masyarakat. Sekali lagi yang diperlukan adalah kontrol / kendali sosial yang
ada di masyarakat sehingga dapat memilah-milah mana kebudayaan yang sesuai dan
mana yang tidak sesuai.
PEMBAHASAN 4
Problematika
Kebudayaan Seiring dengan perkembangannya, kebudayaan juga mengalami beberapa
problematika atau masalah masalah yang cukup jelas yaitu :
1. Hambatan budaya yang ada
kaitannya dengan pandangan hidup dan sistem kepercayaan.
2. Hambatan budaya yang
berkaitan dengan perbedaan sudut pandang atau persepsi.
3. Hambatan budaya yang
berkaitan dengan faktor psikologi atau kejiwaan.
4. Masyarakat terpencil atau
terasing dan kurang komunikasi dengan masyarakat lainnya.
5. Sikap Tradisionalisme
yang berprasangaka buruk terhadap hal-hal yang baru
6. Mengagung-agungkan
kebudayaan suku bangsanya sendiri dan melecehkan budaya suku bangsa lainnya
atau lebih dikenal dengan paham Etnosentrisme.
7. Perkembangan Iptek
sebagai hasil dari kebudayaan.
PEMBAHASAN 5
Perubahan
Kebudayaan Sebagaimana yang telah kita ketahui bahwa kebudayaan mengalami
perkembangan (dinamis) sesuai dengan perkembangan manusia itu sendiri, oleh
sebab itu tidak ada kebudayaan yang bersifat statis. Dengan demikian,
kebudayaan akan mengalami perubahan. Adalima penyebab terjadi perubahan
kebudayaan yaitu:
1. Perubahan lingkungan alam
2. Perubahan yang disebabkan
adanya kontak dengan kelompok lain
3. Perubahan karena adanya
penemuan (discovery)
4. Perubahan yang terjadi
karena suatu masyarakat atau bangsa mengadopsi beberapa elemen kebudayaan
material yang telah dikembangkan oleh bangsa lain ditempat lain.
5. Perubahan yang terjadi
karena suatu bangsa memodifikasi cara hidupnya dengan mengadopsisuatu
pengetahuan atau kepercayaan baru atau karena perubahan dalam pandangan hidup
dan konsepsinya tentang realitas.
Namun,
perubahan kebudayaan sebagai hasil cipta, karsa dan rasa manusia adalah tentu
saja perubahan yang memberi nilai manfaat bagi manusia dan kemanusian, bukan
sebaliknya yaitu yang akan memusnakan manusia sebagai pencipta kebudayaan
tersebut.
(bukittingginews 2010)
Apa contoh dari perubahan yang disebabkan adanya kontak dengan kelompok lain, perubahan yang terjadi karena suatu masyarakat atau bangsa mengadopsi beberapa elemen kebudayaan material yang telah dikembangkan oleh bangsa lain ditempat lain dan perubahan yang terjadi karena suatu bangsa memodifikasi cara hidupnya dengan mengadopsisuatu pengetahuan atau kepercayaan baru atau karena perubahan dalam pandangan hidup dan konsepsinya tentang realitas?. Terima kasih
ReplyDelete